Sekolah kami merupakan salahsatu sekolah swasta
yang ditunjuk menjadi pelaksana kurikulum 13 . Seperti yang sudah kita ketahui ciri
khas dari kurikulum 13 adalah penggunaan pendekatan scientific . Dalam konsep
pendekatan scientific proses pembelajaran menyentuh tiga ranah yaitu : sikap,
pengetahuan dan keterampilan. Harapan nya hasil belajar melahirkan peserta didik
yang produktif , kreatif, inovatif dan afektif melalui penguatan sikap,
keterampilan dan pengetahuan.
Sebenarnya secara tersirat mungkin konsep ini
sudah lama diketahui dan dilaksanakan dalam dunia pendidikan kita di Indonesia,
hanya pada kurikulum 13 ini lebih dipertegas. Oleh sebab itu di sekolah-sekolah
pelaksana k 13 ini pola kegiatan pemberian tugas nampak mendominasi kegiatan
pembelajaran..
Metode pemberian tugas merupakan salah satu
metode yang ingin menerapkan ”learning by doing” dari John Dewey dan merujuk salahsatu
filosofi pembelajaran : “Saya
mendengar dan saya lupa. Saya melihat dan saya ingat. Saya lakukan dan saya
mengerti.“- Confucius
Tugas di
berikan kepada peserta didik secara individu maupun kelompok dimana mereka akan
melaksanakannya di dalam maupun di luar kelas dan diluar jam pelajaran. Salah
satu contoh pemberian tugas dari guru IPS di sekolah kami adalah membuat power
point materi pembelajaran IPS di kelas VIII yaitu materi :Potensi dan Peran Sumber
Daya Alam dengan sub materi c.Pengelolaan SDA. Peserta didik mendapat tugas
menyajikan tentang lembaga pengelola
SDA. Salah satu karya mereka seperti yang saya upload berikut ini sedangkan
beberapa lainnya bisa pemirsa lihat di akun slide share SMP IT Mutiara Irsyady: